Pemrakarsa dan Pendiri

Pemrakarsa

Gubernur Bank Indonesia 1973-1983, Rachmat Saleh menugasi Marathon Wirija Mihardja yang baru saja pensiun dari jabatannya sebagai Gubernur Pengganti Bank Indonesia untuk membentuk organisasi pensiunan sebagai wadah para pensiunan Bank Indonesia.

Pendiri
Para mantan anggota Direksi dan mantan pejabat Bank Indonesia dalam rapat persiapan terakhir pada tanggal 24 Maret 1981, sepakat mendirikan organisasi pensiunan yang diberi  nama Perkumpulan Pensiunan Bank Indonesia (PPBI) dengan anggaran dasar yang telah selesai disusun untuk dimintakan pengesahan dari instansi yang berwenang.
Mereka itu adalah :

1. Marathon Wirija Mihardja,
2. Sulwan S. Astradiningrat,
3. I Nyoman Moena,
4. Soekarsono,
5. Boerhanuddin,
6. I Gusti Putu Wisesa,
7. F.H Oroh,
8. Soemartono M.S,
9. Hertatiyanto, S.H,
10. Abdullah Ali
11. M. Djoeana Koesoemahardja, S.H, dan
12. Sulaksana Suparto, S.H

Nama, Badan Hukum, Tempat, dan Waktu

1. Nama
   Organisasi pensiunan sebagai wadah tunggal para pensiunan Bank Indonesia itu bernama : " Perkumpulan Pensiunan Bank  Indonesia " yang disingkat dengan PPBI.
2. Badan Hukum
   Para pendiri memilih badan hukum perkumpulan untuk organisasi pensiunan Bank Indonesia. PPBI telah diakui sebagai badan hukum perkumpulan dengan disahkannya Anggaran Dasar Pendirian dan perubahan-perubahan Anggaran Dasar selanjutnya oleh Kementerian Hukum dan HAM.
3. Tempat Kedudukan dan waktu
   Domisili atau tempat kedudukan PPBI di Jakarta dengan alamat Jalan Rasamala Raya No.2, Kelurahan Menteng Dalam, Kecamatan Tebet, wilayah Jakarta Selatan kode pos 12870 dan didirikan pada 1 April 1981 untuk selama waktu yang tidak ditentukan.

 Azas   dan Sifat    

• PPBI berazaskan Pancasila dan berlandaskan Undang-Undang Dasar 1945.
• PPBI adalah organisasi sosial yang bersifat nonpolitik, independen, demokratis, dan kekeluargaan

C  - inta karya luhur mulia

 I   - khlas dan setia kepada Pancasila dan UUD 1945

T  - eguh dan jujur dalam kemitraan

R - ukun bersatu dalam keluarga besar Bank Indonesia  

A - ktif, Mandiri dan Berguna

Struktur Organisasi dan Jumlah Cabang 

Stuktur Organisasi 

Struktur organisasi PPBI berjenjang, terdiri atas :

1. Pusat, dengan wilayah kerja meliputi seluruh Indonesia.
2. Cabang, dengan wilayah kerja meliputi wilayah kerja Kantor Bank Indonesia setempat atau lebih dari satu wilayah kerja Kantor Bank Indonesia atau hanya bagian tertentu dari wilayah kerja Kantor Bank Indonesia.
3. Rayon, dengan wilayah kerja sebagian dari wilayah kerja cabang yang membentuknya.
4. Di cabang PPBI Jakarta rayon-rayon tersebut dikelompokkan menurut wilayah administratif setingkat kota/kabupaten (9 wilayah).

Jumlah Cabang 

Cabang PPBI didirikan seiring dengan terkonsentrasinya jumlah pensiunan di suatu tempat. Sesuai dengan ketentuan, cabang PPBI dapat didirikan apabila di suatu tempat telah terdapat sekurang-kurangnya 10 orang pensiunan. Saat ini PPBI memiliki 39 cabang yang tersebar di seluruh tanah air seperti tercantum pada tabel berikut ini :

DAFTAR CABANG PPBI

PER DESEMBER 2020